Anda melihat sebuah bangunan yang begitu megah, dengan berbagai bentuk desain yang rumit namun indah, sebuah jembatan yang bermil-mil jauhnya namun kokoh selama bertahun-tahun, atau bahkan melihat sebuah bangunan rumah keluarga yang sederhana?
Semua bangunan yang kita lihat sekarang ini berdiri di atas tanah karena tidak ada proses alam melainkan hasil kerja keras manusia yang terampil, mulai dari merancang hingga membangunnya, hingga kini jual beli tidak lepas dari kerjasama para agen properti.
Bangunan yang terlihat kompleks dalam desainnya dikerjakan oleh orang-orang yang ahli, dan pihak yang melakukannya dan kami biasa menyebutnya dengan jasa kontraktor. Kontraktor dapat diartikan sebagai orang, badan hukum, atau badan usaha yang dipekerjakan untuk melaksanakan suatu proyek pekerjaan yang dapat berupa barang, jasa, atau tenaga kerja.
Proyek pekerjaan ini telah dituangkan dalam kontrak dan disepakati antara pemilik proyek dan perusahaan kontraktor sesuai dengan bidang spesialisasi apa yang sedang dikerjakan. Kontrak itu sendiri ditempatkan pada jenis pekerjaan, hal-hal yang dilakukan, biaya, dan waktu pelaksanaan, sehingga untuk pembahasan kali ini kita akan fokus pada kontraktor bangunan.
Apa Jenis Area Spesialisasi Kontraktor Saat Ini?
Arsitektur
Kontraktor arsitektur adalah mereka yang bekerja dengan cara yang hampir sama dengan arsitektur, kecuali bahwa selain merancang, mereka terlibat dalam konstruksi dan pemeliharaan bangunan.
listrik
Bangunan komersial dan besar tentunya membutuhkan daya listrik yang besar dan tentunya para pihak yang mengerjakannya lebih fokus pada perancangan dan pemasangan sistem jaringan listrik, jaringan komunikasi, sistem pembangkit tenaga listrik, cadangan tenaga listrik, dan penangkal petir.
Mekanis
Area mekanik sendiri fokus pada fasilitas seperti elevator, eskalator, sistem perpipaan, pendingin gedung (AC) dan aliran minyak dan gas.
Sipil
Sektor sipil ini untuk pekerjaan jasa kontraktor untuk fasilitas umum, seperti jalan, jalan tol, bandara, stasiun kereta api, yang berperan dalam jasa pemeliharaan properti, hingga bangunan.
Tata kelola lingkungan
Kontraktor Pengelolaan Lingkungan memiliki peran yang sangat baik dengan alam, bagaimana mengelola air bersih, mengatur kualitas air, dan mengelola air bersih.
Pekerjaan Terintegrasi
Bagian ini melakukan semua tugas dalam a, dari perencanaan hingga pengembangan, bidang ini sering juga disebut desain dan pembangunan.
Langkah Kerja Kontraktor
Pemilihan jasa kontraktor dalam perencanaan pembangunan sangatlah penting, karena mulai dari perencanaan desain bangunan, pembiayaan hingga penentuan waktu penyelesaian suatu proyek, tentunya pemilik proyek tidak menginginkan hasil yang asal-asalan, biaya yang tidak perlu, bahkan waktu, dalam hal ini kontraktor bangunan yang tepat untuk dipilih, lalu apa saja cakupan dari jasa kontraktor bangunan ini?
Kontraktor bangunan biasanya menawarkan jasa desain, langkah utama adalah membangun proyek dengan pemilik, melakukan survei tanah dengan meninjau keadaan tanah, desain yang akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran pemilik mulai dari eksterior hingga interior.
Selanjutnya kontraktor bangunan akan bertanggung jawab atas bangunan dan material, sebelum membangun, kontraktor akan melakukannya terlebih dahulu, melakukan perataan tanah jika diperlukan, setelah siap untuk membangun sampai dengan pembangunan gedung.
Bangunan yang menjadi tanggung jawab kontraktor bangunan, jika pekerjaan tersebut berupa renovasi atau renovasi. Renovasi fasilitas interior dan rumah juga termasuk dalam wilayah kerja kontraktor, namun tentunya jika sudah tertuang dalam kontrak yang telah disepakati, jika perubahan pada akhir kontrak ada kemungkinan dibuat kontrak baru.
Renovasi sendiri bisa dilakukan oleh jasa konstruksi yang juga membangun gedung yang sama, atau jasa konstruksi baru yang menyelesaikannya, hanya saja waktu pengerjaannya mungkin memakan waktu karena mereka pasti akan mempelajari struktur bangunannya terlebih dahulu.